Ngawi 20 Juni 2014 di Alun-alun Merdeka Ngawi diselenggarakan acara Pembukaan Pameran Karya Ungulan SD, SMP, SMA se-Kabupaten Ngawi. Acara selanggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi dan dibuka oleh Bupati Ngawi Ir. H. Budi Sulistyono dan dihadiri oleh Perwakilan Sekolah se-Kabupaten Ngawi dan SKPD terkait.
Bupati Ngawi dalam sambutannya mengatakan bahwa untuk meningkatkan inovasi dan kreatifitas bagi anak-anak , harus mulai dari pendidikan dasar, yaitu itu dari pendidikan tingkat sekolah dasar/SD, SMP, SMA dimana anak didik harus diajari untuk berinovasi dan berkreasi, yang disebut pendidikan karakter. Inovasi dan kreativitas dari anak sekolah saat ini sedang dipamerkan, selanjutnya adalah harus diperlebar porsinya. Sedangkan untuk para guru harus terus belajar berinovasi, sehingga inovasi para guru tertular kepada anak didiknya. Kegiatan inovasi dan kreatif akan diagendakan setiap tahun.
Bupati menambahkan bahwa dulu ada pameran produk dengan nama exposisi , dan sekarang exposisi kita munculkan lagi, dengan pameran produk yang lebih bagus dan lebih spektakuler, target kita adalah ngawi spektakuler, sehingga inovasi dan kreativitas harus disajikan secara spektakuler seperti sekarang ini.Kita mempunyai sumberdaya yg luar biasa, khususnya ngawi mempunyai benggol-bonggol kayu jati yang bisa dibentuk karya seni menjadi produk setengah jadi bahkan produk jadi yang mempunyai value tinggi yang bisa memenuhi kualitas ekspor. Sedangkan untuk produksi batik ngawi harus disesuaikan dengan selera pasar adalah yang pertama diprioritaskan, sehingga orientasi kita tidak hanya orientasi produksi juga orientasi pasar, apa kebutuhan pasar, apa motifnya yang dibutuhkan akan kita layani, pasar adalah nomor satu, dan inilah yang disebut ekonomi kreatif.
Dengan mengembangkan inovasi dan kreativitas pelajar, Bupati mengharapkan Kabupaten Ngawi bisa menghasilkan suatu produk yang bisa dijual di Ngawi sendiri atau bisa memenuhi konsumen di Indonesia
